Cara Membuat Website Sekolah Dengan Domain Sch Id

Cara Membuat Website Sekolah Dengan Domain Sch Id

Pesan Nama Domain dan Hosting

Langkah kedua setelah Anda menentukan nama domain adalah memesan nama domain dan hosting untuk website. Pilihlah penyedia domain dan hosting yang murah dan berkualitas. Salah satunya yaitu Idwebhost.

Selain memiliki harga yang terjangkau, Idwebhost juga menyajikan berbagai fitur menarik seperti support pelanggan 24 jam,  kemudahan mengakses domain, server yang cepat, aman, dan stabil, hingga garansi uang kembali. Jadi tunggu apalagi? Segera daftarkan website bisnis Anda hanya di sini.

Bagaimana Cara Mendapatkan Domain SCH ID Dengan Mudah

Baiklah, persyaratan sudah disiapkan. Sekarang bagaimana cara mendapatkan domain SH ID dengan mudah? Tenang saja, kamu bisa membeli domain SCH ID dengan mudah di DomaiNesia.

DomaiNesia sudah menjadi registrar resmi yang telah

diakreditasi oleh PANDI mulai tanggal 2 Juni 2021.

Baca Juga : DomaiNesia, Mitra Pandi dan Registrar Domain Indonesia

DomaiNesia akan mendukung setiap website yang menggunakan domain asli Indonesia, agar brand asli Indonesia ini dikenal baik oleh dunia Internasional.

Tidak hanya itu, dengan menggunakan domain ID , kamu bisa memperlihatkan identitas negara Indonesia dengan bangga.

Adapun untuk mendapatkan domain SCH ID kamu bisa ikuti langkah- langkah berikut ini :

Memanfaatkan Website Sebagai Media Untuk Mempermudah Aktivitas

Selain yang telah disebutkan, website sekolah juga dapat digunakan sebagai media untuk mempermudah aktivitas murid.

Saat memiliki website, pastinya akan membutuhkan nama domain sebagai alamat website.

Suatu nama domain, dapat dikembangkan dalam beberapa subdomain yang bisa dimanfaatkan untuk mempermudah aktivitas sekolah.

Untuk itulah mengapa website sekolah harus dimaksimalkan dengan baik, salah satunya melalui subdomain ini.

Sekolah dapat memaksimalkan website sekolah dalam hal pendaftaran dan informasi kelulusan siswa baru.

Sudah banyak sekolah yang menerapkan subdomain untuk halaman website pendaftaran siswa baru.

Biasanya menggunakan subdomain “ppdb” atau “ppdbonline”.

Contohnya ppdb.smamenggapaimimpi.sch.id.

Pada subdomain tersebut, calon siswa dapat mengetahui informasi persyaratan pendaftaran, mendaftar, hingga mengetahui lulus tidaknya siswa baru terssebut.

Selain itu, pada website sekolah juga dapat dimaksimalkan dengan cara lainnya.

Misalnya, siswa dapat mengakses nilai akhir setiap ujian yang dilakukan secara online melalui website sekolah.

Singkatnya berupa rapor online, jadi, lebih mudah, cepat, dan efektif bukan?

Adanya rapor online, bukan berarti buku rapor harus tergantikan ya.

Sekolah tetap bisa membuat buku rapor sebagai arsip sekolah dan siswa.

Manfaat lainnya dari website sekolah adalah dapat memanfaatkan subdomain pada website sekolah untuk mengembangkan halaman website lainnya.

Misalnya, terdapat website sekolah smamenggapaimimpi.sch.id.

Dengan nama domain tersebut, programmer atau developer website dapat mengembangkan beberapa halaman website baru melalui subdomain.

Seperti, dalam SMA Menggapai Mimpi, terdapat aktivitas ekskul pramuka.

Dengan subdomain ekskul pramuka dapat meng-update kegiatan yang telah dilakukan dan akan dilakukan.

Update kegiatan ekskul pramuka dapat dilihat pada scout.smamenggapaimimpi.sch.id.

Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Membuat Website Sekolah

Sebelum membuat website sekolah, ada 4 hal yang perlu kamu persiapkan terlebih dahulu.

Nama domain merupakan nama yang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah website di internet. Untuk membuat website sekolah, perhatikan tips berikut ini:

Misalnya nama sekolah kamu adalah SMA N 1 Pekanbaru, kamu bisa membuat nama domain “smansapku.sch.id”.

Hosting merupakan media penyimpanan file-file yang ada didalam website. Seperti gambar, video, audio dan sebagainya.

File-file tersebut akan disimpan dalam sebuah tempat yang dinamakan server hosting. Server hosting inilah nantinya yang akan menampilkan data-data tersebut pada web client (browser) seperti Chrome, Mozilla, Safari, dan Opera.

Untuk hosting website, kamu bisa menyewa salah satu jasa yang menyediakan layanan hosting. Jangan lupa lakukan diskusi terlebih dahulu dengan salah satu penyedia jasa hosting yang akan kamu gunakan.

Langkah selanjutnya kamu juga perlu memperhatikan keamanan website untuk melindungi privasi data yang ada di website. Pastikan website kamu memiliki SSL certificate.

Selain berfungsi sebagai pengaman, certificate ini juga meningkatkan citra website kamu. Tentukan website sekolah yang dilengkapi dengan SSL certificate akan memiliki kredibilitas yang lebih baik.

Berikut contoh website yang tidak menggunakan dan sudah menggunakan SSL certificate.

Dan untuk memasang SSL certificate, bisa dilakukan pada jasa layanan hosting yang kamu gunakan.

Baca juga: Apa itu SSL/TLS?

Tutorial Membuat Website Sekolah Sendiri dengan CMS WordPress

Bagaimana cara membuat website dengan wordpress ? Kami sudah membuat tutorialnya dalam bentuk ebook. Yaitu ebook “ 7 Hari Jago Membuat Website Sekolah yang Modern dan Profesional dengan CMS Wordpess” .

Materinya cukup lengkap dan cocok dipelajari oleh pemula. Terdiri dari 22 bab dengan jumlah 240 halaman. Untuk materi selengkapnya antara lain sebagai berikut :

Desain dan fitur website yang akan dibuat yaitu seperti gambar di bawah ini.

Untuk melihat secara langsung demo website yang akan dibuat, klik tautan berikut : demo website sekolah.

Hal yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Membuat Website Sekolah

Sebelum membuat website sekolah, ada 4 hal yang perlu kamu persiapkan terlebih dahulu.

Nama domain merupakan nama yang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah website di internet. Untuk membuat website sekolah, perhatikan tips berikut ini:

Misalnya nama sekolah kamu adalah SMA N 1 Pekanbaru, kamu bisa membuat nama domain “smansapku.sch.id”.

Hosting merupakan media penyimpanan file-file yang ada didalam website. Seperti gambar, video, audio dan sebagainya.

File-file tersebut akan disimpan dalam sebuah tempat yang dinamakan server hosting. Server hosting inilah nantinya yang akan menampilkan data-data tersebut pada web client (browser) seperti Chrome, Mozilla, Safari, dan Opera.

Untuk hosting website, kamu bisa menyewa salah satu jasa yang menyediakan layanan hosting. Jangan lupa lakukan diskusi terlebih dahulu dengan salah satu penyedia jasa hosting yang akan kamu gunakan.

Langkah selanjutnya kamu juga perlu memperhatikan keamanan website untuk melindungi privasi data yang ada di website. Pastikan website kamu memiliki SSL certificate.

Selain berfungsi sebagai pengaman, certificate ini juga meningkatkan citra website kamu. Tentukan website sekolah yang dilengkapi dengan SSL certificate akan memiliki kredibilitas yang lebih baik.

Berikut contoh website yang tidak menggunakan dan sudah menggunakan SSL certificate.

Dan untuk memasang SSL certificate, bisa dilakukan pada jasa layanan hosting yang kamu gunakan.

Baca juga: Apa itu SSL/TLS?

Selesaikan dan Bayar

Langkah terakhir adalah mengisikan kebutuhan- kebutuhan domain, seperti siklus yang dipilih. Lalu jika sudah langsung saja selesaikan dan bayar tagihan.

Apakah Membuat Website Sekolah Bisa Gratis Alias Tanpa Bayar ?

Membuat website gratis bisa dilakukan dengan cms gratisan yaitu blogspot.com dan wordpress.com. Kelemahannya yaitu alamat website harus ditambahkan subdomain nama cmsnya.

Karena gratis maka kita tidak bisa mengcustom. Sebetulnya blogspot.com atau wordpress.com ditujukan untuk websie berbentuk blog.

Jadi modal utama untuk membuat website yaitu domain dan hosting. Supaya kita bisa membuat alamat website sesuai keinginan, seperti : smk46jakarta.sch.id.

Cara Membuat Website dengan Domain Sendiri

Membuat website sama halnya dengan membuat rumah. Tidak mungkin semua langkah teknisnya dijelaskan di sini. Berikut adalah beberapa langkah pentingnya yang harus Anda lakukan.

Pelanggan Dapat Mengunjungi Kapanpun

Website Anda dapat dengan mudah dijangkau tanpa mengenal waktu. Mereka bisa melihat produk atau jasa di situs website Anda kapanpun mereka mau tanpa terhalang oleh kantor atau toko yang tutup.